Jakarta– Dalam upaya memberdayakan guru dan murid, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memperkuat kolaborasi serta komitmen dengan sektor swasta. Salah satu wujudnya, melalui Platform Rumah Pendidikan, Kemendikdasmen mengintegrasikan 986 aplikasi pendidikan yang terbagi ke dalam 8 ruang utama, yang dirancang untuk menampung kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pihak swasta.
Platform Rumah Pendidikan merupakan sebuah superaplikasi yang menjadi layanan terpadu bagi ekosistem pembelajaran digital di Indonesia serta mendorong partisipasi semesta dalam pendidikan.
“Transformasi digital dalam pendidikan tidak hanya tentang infrastruktur teknologi, tetapi juga tentang menciptakan ekosistem pembelajaran yang kolaboratif dan inovatif. Dengan Rumah Pendidikan, kami mengajak mitra seperti Canva untuk turut berkontribusi dalam mendukung peningkatan kompetensi guru dan pengalaman belajar siswa,” ujar Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Kapusdatin), Yudhistira Nugraha di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Salah satu pihak swasta yang diajak berkolaborasi adalah Canva Inc., sebuah perusahaan yang berbasis di Perth, Australia. Perusahaan ini bekerjasama dengan Kemendikdasmen melalui platform Canva, sebuah aplikasi desain grafis yang digunakan untuk membuat grafis media sosial, presentasi, poster, dokumen dan konten visual lainnya.
Kemendikdasmen menggandeng Canva dalam rangka mendukung transformasi digital dalam pembelajaran. Direktur Guru Pendidikan Dasar, Rachmadi Widdiharto, menyatakan, kerja sama dengan Canva sangat relevan dalam meningkatkan keterampilan guru di era digital. Melalui pemanfaatan teknologi seperti Canva, guru dapat merancang pengalaman belajar yang lebih interaktif dan mendorong eksplorasi mendalam pada setiap materi yang diajarkan.
“Guru perlu memiliki keterampilan teknologi yang mumpuni untuk menciptakan pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan bagi siswa. Canva for Education memberikan akses yang luas bagi guru untuk mengembangkan kreativitas mereka dalam mendesain materi pembelajaran,” jelas Rachmadi.
Perwakilan tim Canva, Pipit Indrawati mengutarakan, kerja sama antara Kemendikdasmen dan Canva for Education telah terjalin sejak tahun 2022 dan terus berkembang hingga akhir tahun 2024. Lebih dari 5 juta pengguna telah memanfaatkan Canva for Education, dengan 2,59 juta di antaranya merupakan pengguna aktif bulanan. Platform ini memungkinkan guru dan siswa untuk membuat materi pembelajaran interaktif dengan mudah melalui desain visual yang menarik.
“Bersama Kemendikdasmen, kami telah mencapai tonggak baru pada tahun 2024, yang menjadi bukti kuat dari kolaborasi kami dalam menciptakan pengalaman belajar yang berdampak di ruang kelas di seluruh Indonesia. Pencapaian ini terwujud berkat komitmen kami dalam memberdayakan para guru,” ujar Pipit.
Canva Southeast Asia Regional Lead, Yani Hornilla-Donato, berharap agar di tahun 2025 kerja sama yang terjalin dapat memperkuat peningkatan kemampuan guru di seluruh Indonesia.